ardiansyahardian.blogspot.com
fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia| fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|fikahanifahmeutia|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|lubis family|

*arti ibu dalam hidup*

                                              

berbicara sedikit tentang seorang ibu/wanita yang melahirkan kita..
buat aku sosok ibu itu penting untuk pertumbuhan dan masa depanku..
adalah segala hal sesuatu yang mereka wujudkan untuk bekal kehidupan kita kelak.. menurut ibu yang kumiliki saat ini dia yang mempunyai arti kehidupan dan kasih sayang yang tulus untukku..
membimbingku disaat aku melakukan pergaulan yang cukup membuatku  kehilangan arah dan tujuan ,dia seperti yang pernah ada dalam ilusi malamku.. sosok wanita yang berjalan diantara celah jalan yang berbatu dengan separuh cahaya bulan dan gemuruh langit , menuntun seorang anak dengan kasih dan sayang ke suatu tempat ,dimana suatu saat cuma hanya ada kemuliaan dan kebahagiaan untuknya..

tidak hanya kemuliaan dan kebahagian yang mereka terima, terdapat pula kebencian dan amarah yang kadang mereka dapatkan dalam kebodohan atau ketidak pahaman seorang anak, dalam menerima dan membagi sosok seorang ibu di kehidupannya..
saat ia mendapatkan semua itu, ia hanya tersenyum sesaat mendapatkan luka dan kadang menangis sesaat mendapatkan tawa..
sungguh mulia pengorbanan yang ibu berikan untuk kehidupanku kelak nanti..

saat apa yang membuat ku marah karena ketidak pahaman ku dan kebodohanku saat membenci ibu dalam membimbingku , kuhanya bisa mencaci dan memaki perasaan yang sungguh mulia itu..tak sadar ku termenung dan membawa diriku dalam kegelapan..cuma ada kata yang tak pernah lepas dibenakku ,apa yang kulakukan,dan mengapa kulakukan hal sehina itu untuk perasaan setulus seorang ibu..
seketika kutumpahkan air mata yang hina ini untuk bersujud memintakan segenggam maaf darinya..

terkadang suatu ketika diri ini tak ingin ada sosok ibu yang membimbing tujuan dan arah kita, karena ke egoisan dan kesombongan saat kita yakin kita tak membutuhkan sosok ibu yang menuntun kita kemana kita harus menuju, dan tujuan arah kita.. hanya ada amarah dan kebencian saat itu..


pada saat itu kita hanyalah sosok manusia yang tersesat dalam gelapnya malam dan derasnya hujan, tanpa cahaya hati,dan kehilangan arah dan tujuan...menjadikan suatu yang sulit itu mudah dan menjalankan sesuatu dengan segala cara tanpa memperdulikan baik dan buruknya..  yang kita butuhkan saat itu adalah ketulusan hati seorang ibu dalam menuntun kita di gelapnya malam dan derasnya hujan..


terimakasih ibu telah menuntunku dalam gelapnya malam..
terimakasih ibu telah memberikanku arti hidup dan cinta untukku ..
terimakasih ibu telah mengajarkanku kesabaran dan ketulusan didiri ini..
menjadikan panutan untuk hidup ku,pelipur laraku,meredam kegelisahanku..pelindung jiwaku..
kasihmu sungguh mulia..
cintamu sungguh tulus..
pengorbananmu takkan habis oleh waktu..

kelak suatu saat nanti akan ku ajarkan kepada anak" ku tentang sesuatu yang pernah kau berikan untukku..

kutulis dimalam ini yang baru saja dibasahi hujan..
00:43 10/07/2011


written: ardiansyah